Di setiap waktu kosongku, ku
slalu mencoba memikirkanmu. Aku tak tau mengapa aku merasa bahwa aku sangat
menyayangimu. Setelah sekian lama kita saling menjauh, dan kini perasaan itu
tumbuh lagi. Entah mengapa sangat sulit bagiku untuk tidak menyayangimu lagi.
Walau hatiku sempat merasa kecewa karenamu, namun perasaanku masih sama seperti
yang dulu. Banyak pula lelaki yang mencoba mendekatiku, namun tetap saja aku
tak bisa merasa nyaman dengan mereka, aku merasa bahwa hatiku sepenuhnya masih
untukmu. Dan aku merasa hatiku udah terkunci rapat, dan hanya kamu yang bisa
membukanya.
Aku tahu, mungkin kamu sudah tak
menginginkan untuk mempunyai hubungan yang spesial lagi denganku setelah
kejadian beberapa bulan yang lalu. Tapi aku masih sangat yakin bahwa kamu juga
masih punya setitik rasa untukku. Karena sikapmu yang masih menunjukkan itu
semua. Andai aja kamu mau mengungkapkan semuanya, mungkin sekarang kita tak
akan merasa saling tertekan. Bahkan mungkin kita bisa merasa lebih nyaman. Tapi
semuanya itu hanyalah anganku saja dan entah kapan itu bisa terwujud.
Tapi aku yakin bahwa suatu saat
kebahagiaan itu akan terwujud atau malah sebaliknya “tak akan pernah terwujud”.
Tuhan... aku tak sanggup menahan beban seberat ini. Kenapa dia tak cepat sadar
bahwa aku masih sangat menyayanginya. Aku gak bisa aku gak tahan jika aku harus
terus merasakan seperti ini. Aku mohon sadarkan dia Tuhan... aku mohon.
No comments:
Post a Comment